Istilah micin (MSG) saat ini kerap dijadikan bahan olokan dalam berbagai kolom komentar dan laman diskusi yang ada di internet. Kabarnya, penambah rasa yang satu ini dapat menyebabkan kebodohan jika dikonsumsi terlalu banyak. Terlepas dari kesan negatif yang melekat pada MSG, nyatanya perasa dapur yang satu itu tak dapat dilepaskan dari kehidupan kita sehari-hari. Salah satunya adalah jajanan sekolah yang diantaranya berbahan dasar aci dan telur. Berikut adalah beberapa jajanan micin berbahan dasar aci dan telur yang hingga saat ini masih diburu anak-anak hingga dewasa:
1. Telur Gulung
Jajanan yang satu ini memiliki tekstur yang unik seperti jaring. Dalam pembuatannya, kocokan telur dituang ke dalam minyak panas hingga menyebar, baru kemudian tusuk sate dipergunakan untuk melilit telur. Meski hanya sekedar jajanan pinggiran, tetapi dibutuhkan kecekatan dan keterampilan untuk membuat makanan yang satu ini.
2. Cilor/ Cimin
Terdapat perbedaan penamaan terhadap makanan yang satu ini. Ada yang menyebutnya sebagai cilor (aci/cilok telor) ataupun cimin (aci/cilok mini). Pada dasarnya bahan utama yang digunakan untuk membuatnya sama seperti membuat cilok. Hanya saja yang membedakan adalah bentuknya, yaitu berupa potongan-potongan kecil. Potongan aci yang sudah jadi kemudian digoreng menggunakan wajan cetakan bulat yang sudah ditambahkan telur. Setelah jadi, cilor atau cimin diaduk sambil diberi penambah rasa dan cabai bubuk.
3. Sate Cilor
Seperti halnya cilor, makanan yang satu ini lahir melalui kreasi para pedagang di pinggir jalan sehingga terdapat perbedaan dalam penamaannya. Oleh karenanya, beberapa orang menyebut makanan yang satu ini dengan cilor atau sate cilor. Berbeda dengan jenis cilor yang dijelaskan sebelumnya, aci pada jajanan ini dibentuk sebesar cilok biasa. Bulatan aci yang sudah matang kemudian disusun ke dalam tusuk sate dan digoreng menggunakan telur. Cara melilitkan telur pada jajanan yang satu ini cukup mirip dengan teknik membuat telur gulung.
4. Bihun Telur Gulung
Saat ini jajanan bihun telur gulung mungkin agak sulit untuk ditemui. Akan tetapi, pada beberapa tempat terutama di kawasan sekolah, tukang bihun telur gulung terkadang masih bisa ditemukan berjualan disekitarnya. Makanan yang satu ini tidak jauh berbeda dengan pembuatan telur gulung. Perbedaannya hanya terletak dari penambahan bihun basah yang digoreng bersama telur. Dikarenakan kesamaan dalam cara pembuatannya, biasanya penjual makanan ini juga menawarkan jajanan telur gulung.
5. Cilung/ Papeda Gulung
Makanan yang satu ini cukup membuat orang-orang penyuka papeda mengeluhkan namanya. Pasalnya papeda sendiri merupakan makanan pokok orang Papua yang terbuat dari sagu. Cilung sendiri merupakan singkatan dari aci yang digulung. Kata aci yang terdapat pada makanan ini merujuk pada adonan papeda yang terbuat dari larutan tepung tapioka dan air. Untuk membuat cilung, larutan papeda didadar menggunakan wajan anti lengket kemudian digulung menggunakan tusuk sate. Akan tetapi pada beberapa penjual lain, teknik pembuatan cilung dilakukan dengan cara menyiramkan larutan papeda ini ke dalam minyak panas untuk kemudian menggulungnya.
Seiring dengan berkembangnya zaman, kini semua orang dapat mengakses informasi dengan mudah. Beberapa resep jajanan tersebut bisa Anda buat sendiri di rumah hanya dengan bermodalkan internet. Tak hanya higienis, Anda juga bisa memilih untuk tidak menggunakan MSG dalam pembuatannya. Apabila Anda lebih menyukai untuk membeli langsung dari pedagang di pinggir jalan, ada baiknya jangan terlalu sering untuk mengonsumsinya. Pasalnya terlalu banyak mengonsumsi micin dapat menyebabkan beberapa permasalahan kesehatan pada tubuh Anda. (AS)